Selasa, 31 Januari 2012

Menjadi Suami yang Mempesona, Mengapa Tidak?


Menjadi istri yang mempesona suami? Itu hal biasa yang telah banyak dibahas dalam berbagai literatur, kajian, diskusi dan kesempatan. Tetapi tahukah Anda wahai para suami, para istri juga menginginkan laki-laki yang mempesona sebagai suaminya. Meski gambaran suami yang mempesona boleh jadi relatif, berbeda antara satu perempuan dengan perempuan lainnya, tetapi dapat dikatakan secara umum kaum perempuan membutuhkan pesona yang dapat lebih membuat mereka senantiasa mencintai suaminya. 
Boleh jadi selama ini Anda para suami menyangka bahwa istri Anda mencintai Anda karena ia telah mendampingi, melayani, melahirkan dan mengasuh anak-anak Anda. Mungkin hal itu benar, tetapi untuk membuat perasaan istri Anda tidak berubah ia tetap selalu mencintai Anda dari waktu ke waktu dibutuhkan lebih banyak proses, perbuatan, tingkah laku yang semuanya bermuara pada satu titik bahwa Anda tetap mempesonanya, sehingga ia menganggap Anda layak untuk mendapatkan cintanya untuk selamanya. 

Senin, 30 Januari 2012

About Love, Episode: Energi Kecupan


Hari belum dimulai. Jarum pendek pada jam dinding mengarah ke angka 2. Masih terlalu gelap. Tiba-tiba aku terbelalak kaget. Istriku, Ryan, tengah menahan rasa sakit di perutnya. Geriginya saling beradu, sesekali gigi atasnya menangkap bibir bawah untuk mencoba menghilangkan sakit yang takkan pernah aku mengerti kadarnya. Sementara aku menyiapkan mobil, kudengar erangan Ryan semakin keras, si kecil di dalam perutnya mungkin sudah tak sabar hendak melihat dunia. Nakalnya aku, masih sempatnya sedikit nyengir karena senang akan segera menjadi seorang ayah. Terbayang tak lama lagi akan terdengar suara mungil memanggil, “Ayah…” 
Kupacu mobilku secepat mungkin. Masih 2 kilometer lagi rumah sakit bersalin tempat biasa istriku memeriksakan kandungannya setiap bulan. Semakin cepat roda berputar semakin cemas perasaanku, terlebih melihat istriku yang mulai melemah. Tak lagi terdengar erangan dari mulutnya, yang ada hanya desahan buangan nafas dengan sedikit tersengal. Kuyakinkan dia untuk sedikit bersabar, “Tinggal dua kelok lagi dik…” 

Rabu, 18 Januari 2012

Be Positive

Berpikirlah positif
Rasa frustasi datang dari pikiran negatif
Kembalilah berpikir positif
Bertemanlah dengan orang yang berpikir positif
Dan terlibatlah dengan kegiatan positif

Ada perbedaan yang sangat mendasar antara orang yang optimis dengan orang yang pesimis. Orang yang pesimis memandang kegagalan sebagai kiamat kehancuran, mereka menjadi putus asa dan merasa sudah tak ada harapan lagi. Sebaliknya pada orang yang optimis, kekalahan hanyalah sementara, sebagai batu pijak untuk mendaki lebih tinggi lagi. Sikap optimistis ini sejatinya bisa dilatih.
Caranya belajarlah untuk berpikir positif. Kalau dulu menganggap diri anda tidak berarti, tidak ada gunanya lagi, tidak ada harapan, sekarang berpikirlah bahwa: Walaupun ada kegagalan, ada gangguan, tertimpa musibah, itu sifatnya hanya sementara. Anda tidak perlu berputus asa, pengalaman adalah guru terbaik, mulai lagi, coba lagi, Anda pasti mampu, anda pasti bisa, pasti berhasil. Dengan demikian kebiasaan berpikir positif ini akan memupuk rasa percaya diri (optimis), mengalahkan rasa cemas dan depresi.

Senin, 16 Januari 2012

Jeffrey Smith dan Dampak Merusak dari Makanan Hasil Modifikasi Genetika


Kita akan meneliti dampak merusak dari makanan yang dimodifikasi genetik atau makanan GM. Organisme modifikasi genetika atau GMO adalah sistem kehidupan yang memiliki gen dari organisme lain yang dimasukkan ke dalam genomnya lewat modifikasi genetik.
Jeffrey M. Smith dari AS, seorang ahli makanan modifikasi genetik dan penulis dari buku terlaris di dunia “Seeds of Deception” dan “Genetic Roulette.” akan menjelaskan hal ini.
Bapak Smith adalah pendiri dari Institut Teknologi Bertanggung Jawab di AS, yang menginformasikan pembuat kebijakan dan masyarakat tentang bahaya makanan dan tanaman modifikasi genetik. Diakui secara luas sebagai ahli yang paling diakui di bidangnya, dia memberi saran kepada para pemimpin dunia dan berbicara kepada perwakilan lebih dari 80 negara tentang masalah terkait GM.
Jeffrey Smith: Saat saya bepergian ke seluruh dunia dan memberikan buku saya kepada presiden, perdana menteri, dan anggota kabinet, saya menyadari berbagai politisi papan atas ini mungkin tidak punya waktu untuk membaca buku cerita ini (‘Seeds of Deception’) karena buku ini ditulis dalam bentuk cerita.

Sabtu, 14 Januari 2012

Ibu untuk Anak Kita



Kunci untuk melahirkan anak-anak yang tajam pikirannya, jernih hatinya dan kuat jiwanya adalah mencintai ibunya sepenuh hati. Kita berikan hati kita dan waktu kita untuk menyemai cinta dihatinya, sehingga menguatkan semangatnya mendidik anak-anak yang dilahirkannya dengan pendidikan terbaik. Keinginan besar saja kadang tak cukup untuk membuat seorang ibu senantiasa memberikan senyumnya kepada anak. Perlu penopang berupa cinta yang tulus dari suaminya agar keinginan besar yang mulia itu tetap kokoh.
Uang yang berlimpah saja tidak cukup. Saat kita serba kekurangan, uang memang bisa memberikan kita kebahagiaan yang sangat besar. Lebih-lebih ketika perut dililit lapar, sementara tangis anak-anak yang menginginkan mainan tak bisa kita redakan karena tak ada uang. Tetapi ketika Allah telah memberikan kita kecukupan rezeki, permata yang terbaik pun tidak cukup untuk menunjukkan cinta kita pada istri. Ada yang lebih berharga daripada ruby atau berlian yang paling jernih. Ada yang lebih membahagiakan daripada sutera yang paling halus atau jam tangan yang paling elegan.